Tuesday, July 17, 2018

Arti Sebuah Kejujuran - Kisah Syaikh Abdul Qodir Al Jailani

*Arti Sebuah Kejujuran*
Wahai sahabat *H i k a y a h* yang setia, mudah-mudahan sahabat semua dalam keadaan sehat wal afiat , dan dalam lindungan Allah .
Pada kesempatan kali ini, hikayah akan mempersembahkan sebuah kisah seorang alim ulama tentang pentingnya kejujuran di tanamkan sejak berusia dini, agar sifat kejujuran tetap terikat kuat didalam jiwa dan raga . 

Berikut kisah *Syaikh Abdul Qodir Al Jailani*
```Sejak dahulu syaikh telah membiasakan sifat jujur. Saat beliau berangkat dari Makkah menuju Baghdad untuk menuntut ilmu, ibu beliau memberi bekal sebanyak 40 dinar untuk kebutuhannya, ibu syaikh selalu mengingatkan agar senantiasa bersikap dan berkata jujur.```
```Saat beliau dan rombongan kafilah tiba di daerah hamdan, sekawanan perampok menghadang. Mereka merampas harta yang di bawa rombongan kafilah.
Salah satu di antara perampok lewat di depan syaikh abdul qadir di depannya dan berkata,```
👳🏻‍♀ "Apa yang kamu bawa?".
👳🏻‍♂ "40 dinar". Jawab syaikh abdul qadir .
```Orang itu mengira beliau telah membohonginya, sehingga ia membiarkan begitu saja.```
```Lalu perampok lainnya melihat, dan bertanya.```
Dengan pertanyaan yang sama .
👳🏻‍♀ "Apa saja yang kau bawa?".
Beliau pun segera memberitahu kepadanya apa saja yang dibawa secara rinci. Dan kemudian di cek, ternyata benar isi .
Dan syaikh pun di ajak bertemu dengan pimpinan perampok.
Pimpinan rampok lantas bertanya .
🕵🏻‍♂ " Apa yang mendorongmu untuk berkata jujur?"
👳🏻‍♂" Ibu ku telah mengingatkanku agar berkata jujur. Sehingga aku pun merasa takut untuk menghianati janji itu." Jawab Syaikh Abdul Qadir.
🕵🏻‍♂" engkau takut menghianati janji ibumu, sementara aku tidak takut menghianati janji Allah."
```Kemudian pimpinan memerintahkan mengembalikan harta rampasan.```
🕵🏻‍♂ " Aku bertobat pada Allah di atas tanganmu."
Terang pimpinan rampok dan diikuti dengan anak buahnya untuk bertobat juga. Maka bertobatlah mereka semua berkat kejujuran *Syaikh Abdul Qadir Al Jailani.*
Wahai sahabat dari cerita di atas hikmahnya adalah bahwa betapa pentingnya kejujuran tertanam kuat di dalam jiwa seseorang. Bahkan satu kejujuran saja berdampak baik terjadap orang di sekeliling kita .
والله اعلم
Referensi
📖 *Petuah Bijak jilid 2*
🖊 *A. Yasin Muchtarom*
demikian arti sebuah kejujuran dalam islam